Tabulampotku

Friday, January 6, 2017

PILIHAN ALTERNATIF UNTUK MEMBUAT CAFE LATTE MANUAL TANPA FRESHMILK

Dalam artikel ini saya akan membahas "Bagaimana cara membuat cafe latte manual tanpa menggunakan freshmilk?"

Tentunya dalam benak anda ketika mampir ke sebuah cafe atau kedai kopi yang menyajikan banyak menu esppresso based, pilihan dalam daftar menu teratas adalah cafe latte dan yang kedua cappucino latte, namun disini saya tidak akan membahas perbedaan antara cafe latte dengan cappucino latte karena pada dasar komposisi bahan sama yaitu kopi dengan susu. Nah, kita akan membahas tentang susu apa yang digunakan. 

Untuk standar susu yang digunakan adalah freshmilk, alasannya yaitu pure (murni) belum terdapat campuran dan kandungan dari bahan lain. Tentunya dari segi kesehatan bagus untuk tubuh kita asal kopi yang digunakan juga benar - benar murni. Saat ini sudah banyak beragam jenis olahan susu yaitu susu bubuk, susu pasteurisasi, susu homogenisasi, susu UHT (Ultra High Temperature), susu kental (evaporated milk), susu skim atau susu krim (full cream milk) dan susu kedelai. Alasannya sederhana kenapa freshmilk harus diolah lagi karena tak banyak orang menyukai susu murni dari sapi atau hewan lain yang masih terdapat aroma hewan (amis) dan adapun alasan ilmiah lainnya.

Saya sering mendengar keluhan customer kami "bagaimana jika di daerah saya jarang ada tempat yang menjual susu freshmilk atau jenis susu lain dan harga susu olahan juga lumayan mahal? sedangkan saya ingin sekali belajar membuat cafe latte?".  Pertanyaan sederhana yang cukup rumit bagi saya, mengingat penjual susu freshmilk saat ini sudah jarang ditemui dan produsen susu olahan lainnya juga hanya memasarkan produknya di berbagai kota - kota besar dan masih jarang masuk ke daerah - daerah kecil di penjuru nusantara. Oleh karena itu, saya akan jelaskan bagaimana cara mengatasi permasalahan sederhana tapi dengan hasil yang semaksimal mungkin.

Saya akan membahas mengenai susu yang akan digunakan yaitu susu kental manis atau istilah lain SKM. Keuntungan pertama tidak rumit dan sangat mudah anda dapatkan di toko terdekat atau di supermarket besar sekalipun. Selain harganya yang cukup murah penggunaanya juga bisa berkali kali pemakaian dengan takaran sesuai dan ditambah air hangat secukupnya. Suhu yang digunakan untuk susu kental manis bisa mencapai 55-70 derajat. Untuk expired date juga bisa tahan lebih lama ketika segel kemasan dibuka asal tidak dihinggapi semut, lalat dll. Sedangkan untuk freshmilk keuntungan yang didapat selain rasa yang konsisten, kemurnian dan kesehatan juga baik untuk tubuh kita.

Nah untuk kerugiannya yaitu pada susu kental manis masih bisa dipertimbangkan baik atau tidaknya bagi kesehatan mengingat kandungan glukosa dan lemak yang tinggi. Bagi yang ingin diet bisa mempertimbangkan lagi untuk menggunakan susu kental manis. Dari segi rasa susu kental manis dapat merusak konsistensi standar rasa pada cafe latte maupun cappucino karena terdapat kandungan rasa manis yang berlebih yang bisa merusak rasa. Maka dari itu terdapat takaran khusus untuk mengenai penggunaan susu kental manis pada cafe latte dan cappucino. Dan untuk freshmilk yang hanya bisa bertahan sekitar sehari tertutup rapat dan disimpan pada tempat dengan suhu dingin. Freshmilk juga lebih rentan terhadap daya tahan meskipun masih belum terbuka segelnya. Jika salah penggunaan dan penyimpanannya maka sudah bisa dipastikan susu akan cepat basi. Penggunaanya yang harus memanaskan susu terlebih dahulu dengan suhu kurang lebih 55 - 60 derajat agar susu lebih stabil, kekentalan yang konsisten dan foam (buih busa) sesuai yang dinginkan.

Berikut saya tampilkan link video tutorial menggunakan cafe latte menggunkan susu kental manis: 



Nah,, bagaimana kesimpulannya setelah anda membaca artikel dan melihat tutorial videonya diatas, jika anda memilih untuk cost yang rendah, bahan baku yang mudah didapat anda bisa mencoba ke susu kental manis. Tetapi jika anda memilih untuk menjaga rasa dan kualitas sangat disarankan untuk menggunakan freshmilk . 

Dari pilihan diatas tentunya dengan mempertimbangkan lagi resiko, bahan baku, proses dan hasil yang dibutuhkan. 
Semoga bermanfaat. . .


Sumber : 

No comments:

/*tambahan lagi*/